Ini baru pertama kalinya, saya melakukan review sebuah notebook karena memang saya sebenarnya tidak suka menggunakan notebook dari dulu. Kali ini adalah Acer Aspire 4732Z yaitu sebuah notebook dengan ukuran wide 14 inch (16:9, 1366 x 768) yang kami beli dengan alasan harganya yang cukup masuk akal. Dan salah satu alasan murah karena di paket yang termurah ini adalah sistim operasi yang menggunakan Linux. |
Kesan pertama, notebook ini cukup cantik apalagi bila dilihat dengan harga dan layar jenis lebar serta balutan warna biru tua metalik menambah kesan yang cukup baik. Keyboard: Begitu juga dengan tombolnya yang lumayan enak untuk mengetik dalam waktu lama karena ukurannya yang cukup besar tetapi kami mengalami sedikit kesulitan karena tidak terbiasa dengan letak tombol (beda dengan keyboard biasa soalnya). |
Koneksitas dan I/O devices: Seperti kebanyakan notebook saat ini telah disediakan Wi-Fi (802.11 b/g/n) dan port Ethernet untuk tersambung ke jaringan atau internet. Anehnya di keyboardnya ada tanda "Bluetooth" yang sebenarnya tidak ada di spesifikasinya, mungkin ini karena versi murah dari seri lain. Untuk port USB disediakan 2 buah,1 buah port VGA untuk menyambungkan ke monitor eksternal, mic, earphone, DVD player 8x dan sebuah memory card reader yag bisa membaca beberapa jenis kartu memori seperti SD, MMC, MS, MS PRO, xD. |
Layar/ LCD: Kualitas tulisan yang dihasilkan cukup baik walaupun saya tidak mengaktifkan fitur "Clear Type" pada menu Effect yang ada pada bagian Display Properties. Sedang untuk gambar juga cukup baik, pada saat saya mencoba sebuah film dengan format DVD, kualitas boleh dibilang baik. Touchpad: Touchpad yang ada cukup unik karena tidak seperti pada umumnya bentuk touchpad, kali ini touchpad seperti menyatu dengan warna bodi yang ada dan ini memberikan kesan yang cukup unik. |
Speaker: Terdapat 2 buah speaker stereo yang diletakkan di bagian kanan-kiri atas keyboard dan bicara soal kualitas suara, sepertinya saya harus puas dengan suara yag biasa-biasa saja. Suara bass yang ada boleh dibilang sangat menyedihkan walaupun saya sudah mengotak-ngatik eqaulizer yang ada di WinAmp. |
Lain-lain: Di bagian samping tombol Power terdapat 2 tombol yaitu satu untuk menyalakan koneksi Wi-Fi dan satu lagi, ini yang saya suka yaitu tombol Touchpad Lock untuk mengunci touchpad. Kadang seringkali kita tidak sengaja menyentuh touchpad pada saat mengetik sehingga mengacaukan apa yang sedang kita ketik dan disinilah Touchpad Lock berfungsi. Satu hal lagi yang sebenarnya agak saya sesalkan disini adalah tidak adanya mic built-in, padahal webcam dan speaker sudah tersedia, apa susahnya dibuat tambahan sebuah mic dibandingkan harus menggunakan mic eksternal? |
Spesifikasi Umum: – Intel Pentium processor T4300 (2,1 GHz, 800 MHz FSB) – RAM 1GB – Hardisk 160 GB – Battery 6 cells yang bisa bertahan sampai 3 jam – Berat sekitar 2,4 kg termasuk dengan baterai – Crystal Eye webcam with Acer PrimaLite™ technology Kesimpulan: Dengan harga yang relatif murah dan membawa nama ACER yang boleh dibilang cukup baik dari segi kualitas dan pelayanan, tentu seri yang satu ini cukup menarik untuk dimiliki bagi anda yang punya budget tidak berlebih. Tentu saja, dengan spesifikasi yang ada, Aspire 4732Z sudah lebih dari cukup untuk digunakan dalam keadaan normal seperti pemakaian office, nonton film serta mendengar musik dan ber-internet ria. Tetapi kami sendiri tidak akan menyarankan bila notebook ini digunakan untuk bermain game 3D yang butuh memori besar dan prosesor kencang, tahu diri dikitlah!!! Terakhir, dengan harga Rp. 5.025.000 berarti anda akan bingung untuk memilih notebook murah ini atau sebuah netbook yang kecil dan ringan. Sekali lagi, semuanya harus didasarkan kepada kebutuhan, notebook mahal sekalipun belum tentu berguna bila anda tidak pernah menggunakannya secara optimal. |
|
|
|
|
|
Tidak ada komentar:
Posting Komentar